Tuesday, January 04, 2005

Waktu Tidur Sebagian Kami

Salah seorang teman saya pernah mengirimkan sebuah artikel tentang bahaya kurangnya waktu tidur, bahaya utama ini adalah penyakit hepatitis atau kuning. Saya kemudian lebih melihat ke diri saya mengenai kualitas tidur saya, saya mungkin tidak memenuhi syarat tidur manusia normal yaitu minimal 7 – 8 jam semalam. Kemudian saya mencoba mencari sumber bacaan yang insya Alloh membantu saya memeprbaiki pola ini melalui telaah ilmiah islam. Dalam sebuah hadis disebutkan tentang kisah Abu Darda' yang tidak mau tidur malam karena ingin melakukan ibadah. Salman, sahabatnya, telah menegurnya dengan berkata:



Tuhanmu ada hak kepadamu, badanmu ada hak kepadamu dan isterimu ada hak ke padamu. Berikan kepada semua ini haknya." Ketika Nabi mendengar perkataan Salman, Baginda berkata: "Benarlah Salman." (Bukhari)



Waduh..saya langsung tersentak waktu membaca berulang hadis ini, Alloh neh...sang empunya jiwa kita saja tuh dah tahu seberapa besar porsi kita harus istirahat sedangkan kita sendiri mahluk hina ini kadang lewat atau kurang dari porsi tadi. Maka saya mengkaji diri saya, waktu yang saya tidak gunakan semestinya untuk tidur hanyalah untuk sebuah kegiatan keduniawian sedangkan seorang sahabat Rasulullah Muhammad SAW yang melakukan ibadah malam saja ditegur, apakah pantas untuk saya mengelak dari tuduhan bahwa saya salah ?. Memperbaiki diri adalah sesuatu yang mudah diucapkan tetapi agak sulit diimplementasikan. Alloh pastinya tahu kepentingan tiap mahluknya, keinginan, cita-cita, dan apa yang harus dilakukan untuk mencapainya. Tetapi hal ini (tidur tidak sesuai porsi –Red) mungkin hanya dapat kita lakukan waktu usia muda saja, sedangkan efek sampingnya sendiri akan timbul saat usia kita hampir mencapai 40 tahun. Maka mungkin kita harus sedikit menyiasati keadaan ini, saya selalu memanfaatkan sedikit waktu yang tersisa , dalam mobil menuju kantor, waktu menunggu database upload, atau saat mereset server untuk memejamkan mata istirahat. Walaupun kualitasnya tidak seperti tidur malam hari kenyataanya hal ini membantu saya lebih fit untuk aktifitas selanjutnya. Kemudian terbesit keingininan di benak saya untuk memanfaatkan kedaan malam hari saya untuk lebih beribadah kepada Alloh, walaupun mungkin waktunya sedikit tetapi insya Alloh dengan kontinuitas yang terjaga pelatihan jiwa saya menuju Ash-Shiroot lebih terjaga. Eh, kok uraian ini jadi personal banget yah..ya udahlah setidaknya saya mencoba sharing sobat..dengan harapan semoga anda dan saya menjadi insan yang lebih baik.

2 comments:

Linda said...

semoga th ini bisa dimulai hidup yg serba teratur, makan teratur, istirahat teratur & olah raga teratur biar tetap sehat & segar...

mau donk pinjem bukunya ;)

Dahniar said...

he he he...
moga moga habis dapet pecerahan dari bacaan tersebut dirimu mau menambah jam istirahat yak pak.... Gak baek kerja sampe jam 2 ato jam 3 terus terusan....