Friday, January 14, 2005

Yang Terdekat Untuk Dimulai

Malam Semua,



Soalnya pas menulis ini saya sedang masuk malam, habis rehat sebentar dan nonton DVD nya “Incredibles”. Asik juga film ini, menceritakan soal seorang “superhero” yang pensiun dan menyerah dengan keadaan dikarenakan hujatan orang banyak akibat kerusakan yang secara tidak sengaja dilakukannya saat membantu orang lain. Cerita berlanjut saat si superhero berkeluarga dan punya istri yang kebetulan superhero juga dirancang gak dirancang pastilah anak – anak mereka pun berkemampuan super pula. Moral ceritanya tuh sih sederhana aja, semua manusia tuh pasti punya secondary life, saya , anda , dan yang lainnya pastinya punya sesuatu yang harus dikorbankan untuk mensukseskan hal yang lain. Jikalau ada yang berhasil mengimbangi satu hal dan yang lainnya, jikalau diberikan penilaian secara persentase atau grafik yakinlah pasti ada perbedaannya. Jikalau seseorang mengorbankan sesuatu untuk sesuatu yang lain dan hal yang membuatnya rela berkorban itu dapat memberikannya sebuah penghargaan dan nilai lebih mungkin hal ini wajar. Tetapi biasanya hal yang akan diraihnya itu terjadinya dalam waktu lama atau dalam proses yang bertahap. Orang lain hanya dapat menilai sesuatu dari satu sisi wajah, semua yang tahu pastinya hanya orang yang menjalaninya. Keluarga adalah hal terpenting bagi saya, dasar dari semua tujuan hidup saya adalah ini. Inspirasi saya untuk memulai , menilai, memilih dan menilai sesuatu adalah keluarga. Kerja, kuliah, ngajar part time, adalah rutinitas hidup, tetapi saat semua itu usai dilakukan kehampaan jiwa dengan mudah dihapuskan saat kumpul bareng di rumah, diskusiin topik terbaru di TV dengan sifat gak ada yang mau kalah (walaupun narasumbernya gak ada yang jelas – Red), akhirnya nilai dialogis adalah sebuah cara mudah untuk mendeteksi nilai kedewasaaan sebuah keluarga. Saya dan anda Sobat pastinya punya keluarga, mari kita nilai sejauh mana keluangan waktu yang diberikan Alloh ini difungsikan sebagian besar untuk itu.



“Satu dinar yang engkau belanjakan di jalan Allah; satu dinar yang engkau belanjakan untuk memerdekakan budak sahaya; juga satu dinar yang engkau belanjakan untuk fakir miskin serta satu dinar yang engkau belanjakan untuk keluargamu, maka yang terbesar pahalanya adalah yang engkau belanjakan untuk keluargamu.”

No comments: